Kemudian, kata Dedi, penataan rumah harus dibangun dan ditata, sehingga tidak boleh terus mengeluarkan izin perumahan.

“Tempatnya enggak bertambah, orangnya terus bertambah, nanti sanitasi lingkungannya bagaimana, sumber air bersihnya bagaimana, ruang terbuka hijaunya bagaimana, tetap walaupun ada pertumbuhan tetapi harus ada pengaturan,” tutur Dedi.

Mantan Bupati Purwakarta ini pun menyinggung soal masalah sampah di Depok, ia mengklaim memiliki konsep.

“Di 5 eks keresidenan, saya membangun pembangkit listrik tenaga sampah,” ungkap Dedi.

Kata Dedi, jika sudah ada pembangkit listrik tenaga sampah, ia pun menyarankan agar Depok bisa digabung dengan Bekasi untuk membuat satu pembangkit listrik agar nanti warga mendapat listrik murah.

“Sampahnya selesai, banyak perusahan mengerjakan itu, banyak, daripada sampahnya terus-terusan bikin bingung, sudah sampahnya menggunung yang nyapu murah bayarannya,” Kata Dedi.